Inovasi ASIAP di Panggung Juara Lomba Inovasi Kota Pekanbaru Tahun 2025

Sab, 26 Jul 2025
383

Apresiasi Plt. Kepala Bapenda Pekanbaru T. Denny Muharpan, SH, MH terhadap Inovasi ASIAP Yang Turut Berkontribusi di Panggung Juara Lomba Inovasi Daerah kota Pekanbaru Tahun 2025

PEKANBARU – Plt. Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Pekanbaru, T. Denny Muharpan, SH, MH, menyampaikan apresiasi atas capaian inovasi ASIAP (Antar SPPT untuk Pemutakhiran Database PBB) dalam ajang Lomba Inovasi Daerah Kota Pekanbaru Tahun 2025, yang digelar sebagai bagian dari rangkaian Hari Jadi Kota Pekanbaru ke-240.

Salah satu pejabat struktural Bapenda, Fauzan Effendi, AM, SE, M.Ak, berhasil mengharumkan nama institusi dengan meraih Juara pada Kategori OPD–BUMD, berkat inovasi ASIAP yang digagasnya. Program ini dinilai sebagai solusi nyata dalam menjawab tantangan akurasi data perpajakan daerah secara sistematis.

"Kami tentu mengapresiasi capaian yang telah diraih dalam Lomba Inovasi Daerah ini. Namun, capaian ini bukanlah titik akhir. Inovasi seperti ASIAP harus terus dibuktikan dalam pelaksanaan tugas harian, terutama dalam upaya optimalisasi penerimaan pajak daerah dari sektor PBB-P2. Ke depan, kita harapkan seluruh jajaran mampu menghadirkan kerja-kerja nyata yang berdampak langsung bagi pelayanan dan pendapatan daerah." Ucap T. Denny Muharpan, SH, MH, selaku Plt. Kepala Bapenda Kota Pekanbaru pada Sabtu (26/07/2025)

Capaian ini diharapkan menjadi teladan bagi seluruh pengelola pajak daerah untuk terus bersinergi, menghadirkan inovasi yang berorientasi pada hasil, serta membangun budaya kolaboratif dalam mendorong kemandirian fiskal Kota Pekanbaru menuju visi besar sebagai kota yang berbudaya, maju, dan sejahtera.

Kompetisi ini diselenggarakan oleh Panitia Hari Jadi Pekanbaru ke-240 melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda), dengan melibatkan tim juri independen dari berbagai latar belakang keahlian. Penilaian dilakukan dalam dua tahap, yakni Penilaian Substansi (2–9 Juli 2025) dan Presentasi Inovasi (15–16 Juli 2025), sebagaimana tercantum dalam Pengumuman Resmi Badan Penelitian dan Pengembangan Kota Pekanbaru Nomor B.000.9.1/BPP-Inotek/4/2025 tertanggal 24 Juli 2025.

Inovasi ASIAP menggabungkan proses pendistribusian SPPT dengan pemutakhiran data wajib pajak secara langsung di lapangan. Data valid yang diperoleh menjadi dasar pembaruan database PBB dan mendukung implementasi e-SPPT, mengurangi biaya cetak dan mempercepat pelayanan berbasis digital. 

Lebih jauh Deny menyampaikan, saat ini ASIAP juga sedang dimanfaatkan dalam kegiatan SDT (Sosialisasi, Daftar, dan Tagih) yang dilakukan secara masif terhadap objek pajak yang menunggak. Langkah ini bertujuan mengoptimalkan kinerja penerimaan PBB-P2 tahun 2025, yang ditargetkan mencapai Rp212 miliar. Dengan sistem pelacakan berbasis data yang dibangun melalui ASIAP, pendekatan penagihan menjadi lebih terarah dan responsif.

Dalam hasil penilaian, Fauzan Effendi memperoleh nilai 76,68, menempati posisi kedua setelah inovasi ICi (Ilmuwan Cilik) dari Orititovya, S.Si – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (nilai 80,48). Posisi ketiga diraih oleh Febriani Novita Dewi dari Perumda Air Minum Tirta Siak dengan inovasi Smart Water for Smart City (nilai 75,15). Pemenang lain antara lain berasal dari Dinas PMPTSP, Dinas Kesehatan, dan Kecamatan Bukitraya.

“Ini adalah simbol gerakan bersama untuk membangun Pekanbaru yang lebih inovatif” ucap Fauzan

“Petang bersandar di balik pelita”

Anak berlari di laman terbuka,

Selamat Hari Jadi Pekanbaru tercinta,

Mari membangun dengan hati dan karya.

Tim Humas Bapenda Kota Pekanbaru